skip to main |
skip to sidebar
16.31
Unknown
otomotif purwokerto
Pada bulan Maret lalu, Honda mulai menyewakan 100 unit skuter listrik EV-neo di pasar Jepang, sebagai bagian dari proyek pemerintah setempat.
Dirancang sebagai kendaraan delivery di wilayah perkotaan, skuter tersebut dilihat kementerian lingkungan hidup Jepang sebagai proyek pengembangan teknologi untuk mengatasi pemanasan global.
Kini Honda nampaknya akan benar-benar menjual skuter listrik tersebut ke pasar. Terlihat sudah ada 10 unit EV-neo yang tersedia sebagai unit contoh.
Sedangkan 100 unit lainnya akan tersedia pada bulan April tahun depan. Dan para pelanggan akan dapat membeli skuter tersebut di bulan Agustus 2011.
Honda menargetkan dapat menjual skuter tersebut sebanyak 1.000 unit pertahun untuk pasar Jepang.
Untuk harga, Honda akan menjual dengan banderol USD 5.400 atau sekitar Rp 48 juta untuk model standar, sedangkan untuk EV-neo Pro yang memiliki carrier belakang dan keranjang depan akan dikenakan harga sebesar USD 5.460 atau sekitar Rp 49 juta.
Sedangkan untuk pengisi baterai standar akan dikenakan harga sebesar USD 240 atau sekitar Rp 2.1 juta. sementara charger yang dapat mengisi dengan cepat akan dikenakan harga USD 1.425 atau sekitar Rp 12 juta.
Adapun sistem pengisian cepat, Honda mengklaim hanya membutuhkan waktu sekitar 30 menit saja hingga baterai terisi penuh dengan summer listrik 200 volt.
Tenaga skuter tersebut berasal dari motor AC yang menggunakan daya baterai bertenaga 72 volt yang sanggup mengembangkan torsi 11 Nm pada 2000 rpm.
Menurut Honda, skuter buatannya bisa disandingkan dengan sebuah skuter 50 cc berbahan bakar konvensional.
Skuter EV-neo ini mampu berjalan hingga jarak 34 km dengan kecepatan stabil 30 km /jam.
Agar aman untuk pejalan kaki, kendaraan ini juga memiliki sistem peringatan pejalan kaki yang akan menghasilkan suara yang dapat di dengar saat melaju di bawah kecepatan 28 km/jam.
otomotif purwokerto
0 komentar:
Posting Komentar